Buku Cantik Dalam Perspektif Islam

Buku Cantik Dalam Perspektif Islam

Beli Produk Ini

Old Price: IDR 50.000,00
Rp 40.000
You save: IDR 10.000,00! (20.00%)

Product Description

Buku Cantik Dalam Perspektif Islam

Buku Cantik Dalam Perspektif Islam-Banyak wanita yang berdebar begitu mendengar kata ‘cantik’. Hatinya berbunga-bunga saat kata ini disematkan bersama namanya, dan murung alias sedih apabila dikatakan  ‘tidak cantik’, lawan kata tersebut. Begitulah rasa hati dan fitrah kaum Hawa.

Tapi wanita beriman, yang bertakwa kepada Allah, memiliki perasaan dan sikap berbeda dengan umumnya wanita. Bagi muslimah sejati ini, pujian cantik ataupun celaan tidak cantik  - yang secara umum mengacu pada keelokan fisik- tidaklah penting. Yang menjadi pusat perhatiannya ridha Allah Ta’ala, sebab cantik menurut manusia belum tentu cantik menurut Sang Pencipta. Pegangannya dalam hal ini ialah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ : إِنَّ اللهَ لاَ يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَ أَمْوَالِكُمْ وَ لَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوْبِكُمْ وَ أَعْمَالِكُمْ

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak memandang kepada rupa kalian, juga tidak kepada harta kalian, akan tetapi Dia melihat kepada hati dan amal kalian.”

Kriteria cantik yang hakiki itu diistilahkan dengan inner beauty (kecantikan batin), adapun lawannya adalah outer beauty (kecantikan fisik).

Buku kecil ini menyuguhkan uraian dua istilah itu. Titik beratnya pada konsep kecantikan wanita menurut syari'at Islam. Disajikan di sini bagaimana seharusnya seorang wanita menghiasi dirinya dengan kelembutan, kesantunan, tulus menebar  kasih sayang, tegar dan kuat, menjauhi kesombongan, menjunjung sifat malu, berhias dengan ilmu, murah senyum, dan akhlak islami lainnya. Lalu dibahas hukum syar'i terkait busana wanita, aurat wanita, mahram wanita, hingga cara berhias yang tidak melanggar norma-norma agama.

Semoga buku ini bermanfaat bagi muslimah yang ingin tempil cantik dengan tetap meraih ridha Allah.

Perhiasan Yang Paling Indah

Dari Abdullah bin Amr radhiallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِ الدُّنْيَا ا رْملَْأَةُ الصَّالِحَةُ

“Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita salihah.” (HR. Muslim, no. 1467)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Umar ibnul Khaththab radhiallahu ‘anhu,

أَلاَ أُخْبِرَكَ بِخَيْرٍ مَا يَكْنِزُ ا رْملَْءُ، ا رْملَْأَةُ الصَّالِحَةُ إِذَا نَظرَ إِلَيْهَا سَرَّتْهُ، وَإِذَا أَمَرَهَا أَطَاعَتْهُ، وَإِذَا غَابَ عَنْهَا حَفِظَتْهُ

“Maukah aku beritakan kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu istri salihah yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan menaatinya, dan bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya.” (HR. Abu Dawud, no. 1417)

Rasulullah bersabda, “Empat perkara termasuk dari kebahagiaan, yaitu wanita (istri) yang shalihah, tempat tinggal yang luas/lapang, tetangga yang saleh, dan tunggangan (kendaraan) yang nyaman. Dan empat perkara yang merupakan kesengsaraan yaitu tetangga yang jelek, istri yang jelek (tidak salihah), kendaraan yang tidak nyaman, dan tempat tinggal yang sempit.” (HR. Ibnu Hibban dalam al-Mawarid hlm. 302)

Buku cetak edisi hardcover, tebal buku 159 halaman, ukuran buku 14,5 x 20,5 cm dan dengan berat 494 gram.
Penulis: Abu Ihsan & Ummu Ihsan
Penerbit: Pustaka Imam Asy-Syafi'i