Buku Ruqyah Syar’iyyah (At-Tibyan)
Buku Ruqyah Syar’iyyah (At-Tibyan)
Beli Produk Ini
Product Description
Buku Ruqyah Syar’iyyah
Abdullah bin Abdul Aziz Al-Aidaan, Penerbit At-Tibyan
Ruqyah bukan pengobatan alternatif. Ruqyah adalah kumpulan dari ayat-ayat Al-Qur’an, permintaan perlindungan dan doa-doa dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang dibaca oleh seorang muslim untuk diri sendiri, anak-anak atau keluarganya. Dan dalam rangka mengobati berbagai macam penyakit. Buku ini menjelaskan dengan gamblang seputar ruqyah, mulai dari definisi, syarat-syarat, tata cara ruqyah, gejala dan tanda-tanda, variasi bacaan ruqyah dari ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits Nabi. Dan penulis sertakan kisah-kisah seputar ruqyah, semoga mampu dijadikan ibrah yang bermanfaat.
Nasehat Penting
Saudaraku yang tercinta, selama Anda merasakan ketenangan dan kemantapan dalam hatimu dengan kemanfaatan dan pentingnya ruqyah dalam kehidupanmu, maka ketika itu berarti Anda tidak perlu mendatangi seorangpun dari manusia untuk meruqyahmu. Bahkan Anda mampu untuk meruqyah dirimu sendiri. Dan ini adalah lebih utama menurut beberapa segi: Pertama, bahwa yang demikian adalah termasuk kesempurnaan tawakkal kepada Allah, yakni dengan engkau tidak meminta kesembuhan dan kesehatan kecuali hanya kepada-Nya semata, sebab ruqyah termasuk jenis doa. Kedua, bahwasanya ketika seseorang meruqyah diri sendiri maka hal tersebut lebih mendorong untuk ikhlas dan lebih banyak kepercayaannya dalam menghadapkan diri dan hatinya kepada Allah. Maka dari sinilah akan lebih banyak manfaatnya dan lebih cepat kesembuhannya dengan izin Allah Azza wa Jalla. (Selengkapnya hal.68)
Bacaan-Bacaan Ruqyah
Seorang peruqyah hendaknya membatasi diri dengan petunjuk syariat. Seperti ia membaca surat Al-Fatihah, Surat Al-Baqarah: 1-5, 102, 137, 255, 284-286, Surat Ali Imran: 1-5, 85, 173-174, dan selainnya dari ayat-ayat Al-Qur’an. Selain ayat Al-Qur’an terdapat hadits-hadits Rasulullah yang masyhur.
Ayat Kursi
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (Surat Al-Baqarah: 255)
Salah Satu dari Al-Mu’awidzatain
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلْفَلَقِ مِن شَرِّ مَا خَلَقَ وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ وَمِن شَرِّ ٱلنَّفَّٰثَٰتِ فِى ٱلْعُقَدِ وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
“Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki.” (surat Al-Falaq: 1-5)
Judul Buku : Ruqyah Syar’iyyah
Penulis : Abdullah bin Abdul Aziz Al Aidaan
Penerbit : Pustaka At Tibyan
Format Buku : Softcover
Dimensi Buku : tebal 144 halaman, ukuran alquran 12 x 18 cm, berat packing alquran +/- 250 gram